Diantara keutamaan puasa ramadhan adalah sebagai berikut : 1. Bahwa puasa juga diwajibkan atas ummat sebelum kita. Allah berfirman : “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS Al-Baqoroh : 183) Jika puasa bukan sebuah amalan yang agung, maka Menciptakan tafsir kontemporer bersifat kontekstual yang berpacu dengan prinsip keuniversalan al-Quran. Tafsir kontemporer yang bertumpu pada spirit al-Quran. Menasirkan al-Quran dengan sifat terbuka untuk dikritisi demi mengungkap makna dari teks suci. Menafsirkan Al-Quran dengan pendektan historis, hermeneutis, sosiologis dan pendekatan lainnya. TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini kumpulan contoh naskah ceramah/pidato peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2021 dan naskah dalam bentuk Link PDF Umat muslim akan peringati hari lahir Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi setiap 12 Rabiul Awal jatuh pada tanggal 19 Oktober 2021. Ayat Tentang Puasa. Ada banyak dalil-dalil yang berkaitan dengan masalah puasa. Di dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman mengenai puasa Ramadhan: 1. Al-Baqarah ayat 184. Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa," (QS. Al-Baqarah: 183). WebDataskripsibalitagizikurang Browse By Category rtIYBf. Teks Syarhil Qur'an Pendek from Apa Itu Teks Syarhil Quran? Apa Itu Teks Syarhil Quran?Keutamaan Teks Syarhil QuranKesimpulan Teks Syarhil Quran adalah sebuah teks yang menggambarkan atau menjelaskan tentang ayat-ayat Al-Quran yang disertai dengan penjelasan, penafsiran, atau pengertian dari ayat-ayat tersebut. Teks Syarhil Quran biasanya berasal dari para ulama yang ahli dalam bidang tafsir Al-Quran. Teks Syarhil Quran ini mempunyai banyak sekali manfaat, antara lain adalah sebagai pemahaman lebih mendalam tentang Al-Quran dan juga dapat membantu para pembaca untuk menghafal Al-Quran dengan lebih mudah. Keutamaan Teks Syarhil Quran Keutamaan Teks Syarhil Quran adalah sebagai berikut 1 Membantu memperdalam pemahaman akan ayat-ayat Al-Quran, 2 Membantu untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, 3 Memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran, 4 Membantu menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan Al-Quran, dan 5 Memberikan pengertian lebih mendalam tentang Al-Quran. Manfaat Teks Syarhil Quran Manfaat Teks Syarhil Quran adalah sebagai berikut 1 Membantu untuk meningkatkan kenyamanan membaca Al-Quran, 2 Memberikan penjelasan lebih mendalam tentang ayat-ayat Al-Quran, 3 Membantu untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, 4 Memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran, dan 5 Memberikan pengertian lebih mendalam tentang Al-Quran. Kelebihan Teks Syarhil Quran Kelebihan Teks Syarhil Quran adalah sebagai berikut 1 Memberikan penjelasan lebih mendalam tentang ayat-ayat Al-Quran, 2 Membantu untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, 3 Memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran, 4 Membantu untuk meningkatkan kenyamanan membaca Al-Quran, dan 5 Memberikan pengertian lebih mendalam tentang Al-Quran. Kegunaan Teks Syarhil Quran Kegunaan Teks Syarhil Quran adalah sebagai berikut 1 Memberikan penjelasan lebih mendalam tentang ayat-ayat Al-Quran, 2 Membantu untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, 3 Memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran, 4 Membantu untuk meningkatkan kenyamanan membaca Al-Quran, dan 5 Memberikan pengertian lebih mendalam tentang Al-Quran. Faedah Teks Syarhil Quran Faedah Teks Syarhil Quran adalah sebagai berikut 1 Memberikan penjelasan lebih mendalam tentang ayat-ayat Al-Quran, 2 Membantu untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, 3 Memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran, 4 Membantu untuk meningkatkan kenyamanan membaca Al-Quran, dan 5 Memberikan pengertian lebih mendalam tentang Al-Quran. Kesimpulan Teks Syarhil Quran adalah sebuah teks yang dibuat oleh para ulama yang ahli dalam bidang tafsir Al-Quran. Teks Syarhil Quran mempunyai banyak manfaat, antara lain sebagai pemahaman lebih mendalam tentang ayat-ayat Al-Quran, sebagai bantuan untuk menghafal Al-Quran dengan mudah, dan juga memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai ayat-ayat Al-Quran. Keutamaan, manfaat, kelebihan, dan kegunaan Teks Syarhil Quran juga tidak boleh diabaikan, karena semuanya memiliki manfaat yang sama yaitu untuk membantu memperdalam pemahaman akan ayat-ayat Al-Quran. 100% found this document useful 1 vote508 views5 pagesDescriptioncontoh naskah syarhir qur'an sangat sesuai dengan zaman © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 1 vote508 views5 pagesNaskah Syarhil QuranDescriptioncontoh naskah syarhir qur'an sangat sesuai dengan zaman descriptionJump to Page You are on page 1of 5 You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Web server is down Error code 521 2023-06-15 123201 UTC Host Error What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d7ad55a5f7eb8d0 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Ilustrasi Syarh al-Qur’anDulu saat penulis masih aktif sebagai pelaku syarhil qur’an pada gelaran Musabaqah tilawatil Qur’an seringkali mendapatkan kesulitan untuk mendapatkan referensi teks-teks syarhil Qur’an karena belum memiliki kapasitas dalam menyusun materi sendiri. Ada beberapa sumber yang menjadi rujukan saat itu, yaitu dari dewan pembina atau dari buku-buku panduan yang tersedia. nah teks yang saat ini sedang di baca oleh teman-teman adalah salahsatu contoh teks yang membawa sahabat saya KH Didin Misbachudin dari Kafilah MSQ Jawa Barat menjuarai perlombaan MSQ Nasional di Provinsi Banten waktu itu. pada Tahun 2013 saya meminta izin untuk men-share teks syarhil ini buat di jadikan rujukan oleh teman-teman aktifis dakwah ta’tsiriyyah melalui syarhil qur’ عليكم ورحمةالله وبركاته اَلْحَمْدُللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالْعَافِيَةُ لِلْمُقِسِطِيْنَ. وَلاَعُدْوَانَ إِلاَ عَلَى الظَّالِمِيْنَ. اَلَّلهُمَّ صَلّىِ وَسَلِّمْ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمَّدٍ, وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ اَمَّا بَعْدُDewan hakim yang kami hormati Hadirin yang kami hormatiTransparency International, suatu lembaga penelitian independen yang bermarkas di Berlin melalui Global Coruption barometer menyatakan, bahwa Indonesia menempati peringkat pertama, sebagai negara terkorup se-Asia, dan peringkat kedelapan di antara negara-negara terkorup di dunia, setelah Nigeria, Pakistan, Kenya, Bangladesh, Cina, Kamerun, dan Venezuela. Bukan hanya itu, perilaku korupsi, kolusi dan nepotisme atau KKN di negara kita ini, sudah menjadi penyakit mental dan sosial yang mengkristal, virus-virusnya telah mewabah, meluah, bahkan melimpah ke segala bukan saja monopoli kalangan pemerintah pusat, tapi juga pemerintah daerah; KKN bukan saja terjadi di kalangan eksekutif, legislatif, yudikatif; bahkan lembaga pemberantas tindak pidana korupsi pun, terjerumus ke dalam penyakit pembangunan terhambat, pendidikan tersumbat, ekonomi tersendat, kemiskinan terus meningkat, rakyat semakin melarat, hukum hampir sekarat, karena tidak mampu menjerat, para koruptor biang penjahat, yang dikutuk dan bagaimana upaya kita memberantas perilaku KKN di negeri ini? Sebagai jawabannya Mewujudkan Pemerintahan Bebas KKN adalah tema syarh al-Qur’an yang akan kami sampaikan pada kesempatan ini, dengan rujukan al-Qur’an surat al-Anfal 27 يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَخُونُوا۟ ٱللَّهَ وَٱلرَّسُولَ وَتَخُونُوٓا۟ أَمَٰنَٰتِكُمْ وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul Muhammad dan juga janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui”.Hadirin yang kami hormatiayat ini, merupakan landasan theologis dalam mewujudkan Pemerintahan yang amanah dan bersih dari KKN. Karena Secara semantik, kalimat لاتخونوا merupakan syighat al-Nahyi. Sedangkan Qa’idah Ushul fiqh menyatakanالاصل في النهي للتحريمPada asalnya suatu larangan, menunjukan demikian, haram bagi kita, saya, saudara dan seluruh insan beriman, mengkhianati amanah yang telah diberikan kepada kita, sebagaimana haramnya mengkhianati Allah dan Rasulul-Nya. Sedangkan yang dimaksud amanah adalah هي الاعمال التي اءتمن الله عليها العباد Segala pekerjaan yang telah diamanahkan Allah kepada setiap hambannya”. Demikian penjelasan imam Ali Ashobuni dalam Shofwat al-Ttafasir, jilid I hlm perspektif theologies, amanah merupakan fitrah. Setiap kita ditaqdirkan memikul amanah sesuai tugas dan fungsi masing-masing, dan setiap amanah harus dilakukan dengan penuh kejujuran, karena amanah akan dipertanggungjawabkan, baik dihadapan manusia maupun dihadapan Tuhan. Inilah esensi sabda Rasulullah Saw.كلكم راع وكلكم مسؤول عن راعيته Setiap kita adalah pemimpin atau pemegang amanah, dan akan diminta pertanggungjawaban dari kepemimpinannya atau hadirin, kita bangga karena Indonesia ini merupakan negara beragama. Dan setiap agama, mengajarkan pentingnya menjaga amanah. Bahkan Rasulullah Saw bersabdaالدين امانه لا دين لمن لا امانت لهUrgensi agama adalah amanah, dan dipandang tidak beragama bagi orang yang tidak sayang seribu sayang hadirin, kita merasa malu karena sebagai negara beragama, tapi justeru perilau ketidak jujuran semakin merajalela, korupsi, kolusi dan nepotisme hampir membudaya, pada segenap lapisan bangsa. Ironinya, penyakit KKN ini sebagai dosa warisan sejak penjajahan Belanda, era orde lama dan orde baru berkuasa, bahkan di era reformasi pun kita kecewa, karena masih ada oknum-oknum reformasi durjana, yang merampok aset negara, di tengah-tengah bangsa kita sedang merana. Na’udzubillah min kenapa hadirin, penyakit KKN ini dipandang dapat merugikan bangsa? Karena secara sosiologis antropologis korupsi berarti tindak pidana berupa manipulasi, pungli, mark-up, dan pencurian dana publik, secara langsung maupun terselubung, dengan maksud meraih keuntungan pribadi. Sedangkan kolusi adalah model kerjasama negatif antar individu atau kelompok semata-mata untuk memperoleh keuntungan illegal dan merugikan orang lain. Dan nepotisme, berarti mengambil keuntungan dengan memanfaatkan kedekatan terhadap seseorang secara tidak professional dan proforsional seingga perilaku seperti itu bukannya mendukung pembangunan tapi menghambat sekaligus menghancurkan pembangunan. Pantas, Undang-undang Republik Indoesia No. 31 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dinyatakan bahwa dalam hal tindak pidana korupsi yang dilakukan dalam keadaan tertentu, pidana mati dapat dijatuhkan kepada seorang koruptor. Namun sayang seribu sayang, sampai hari ini, kita sering mendengar, bukan koruptor yang di hukum mati, tapi koruptor yang bersembunyi di dalam negeri, koruptor yang lari ke luar negeri, koruptor yang tidak diadili, bahkan koruptor yang terkesan dilindungi. Na’udzubillah min Dzalik. Oleh karena itu, dalam mewujudkan Indonesia bebas KKN, terutama di tingkat Pemerintahannya, langkah utama dan pertamanya adalah hukum harus ditegakkan seadil-adilnya. sebagaimana diisyaratkan dalam Al-Quran pada surat al-Maidah [6] 8 يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَى أَلَّا تَعْدِلُوا اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَى وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَHadirin yang kami hormati Ayat tersebut merupakan landasan efistemologis bagi kita dan seluruh insan beriman, agar selalu menjadi penegak kebenaran, dan keadilan termasuk dalam mewujudkan Pemerintahan bebas KKN. Prinsipnya menurut imam Ibnu Katsir dalam Tafsir al-Qur’an al-Adzimكونوا قوامين بالحق لله عزوجلا لا لآجل الناس والسمعهJadilah kalian komunitas penegak kebenaran dan keadilan karena Allah Aja wa Jalla semata, bukan karena mengharap penglihatan dan pendengaran manusia . Inilah essensi kalimatاعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىBerlaku adil-lah karena sikap adil lebih dekat kepada demikian, ayat ini sebagai motivasi sekaligus instruksi kepada kita, para pemimpin bangsa, para penegak hukum, bahwa dalam mewujudkan Indonesia bebas KKN terutama dalam memberantas korupsi, kita bukan saja dituntut memperbaiki konstitusi, bukan saja dituntut memperbanyak lembaga anti korupsi, tapi kita pun dituntut untuk cepat beraksi, tegakan keadilan di republik ini, Peat justitia et preat mundus, keadilan harus tetap tegak sekalipun bumi akan dalam rangka menegakkan keadilan, Rasulullah Saw. dalam kapasitasnya sebagai seorang pemimpin umat, dengan tegas bersabdaواللَّهِ لَوْ أَنَّ فَاطِمَةَ بِنْتِ مُحَمَّدٍ سَرَقَتْ لَقَطَعْتُ يَدَهَاDemi Allah, kalau Fatimah puteriku, terbukti mencuri, pasti akan aku sendiri yang akan memotong tangannya”. Allahu hadirin tipe pemimpin pelindung rakyat yang menegakan keadilan. Sebab kalau pemimpinnya tidak adil, niscaya akan muncul law of jungle to politely of people, hukum rimba menjadi peradaban. Kalau pemimpinnya tidak adil, niscaya akan lahir penguasa-penguasa bergaya tupai, bermental keledai, yang siap membantai; bahkan tidak mustahil akan lahir penguasa-penguasa bermental durjana, berairmata buaya pandai berpura-pura, gayanya bak orator padahal biangnya koruptor. Naudzubillah min bagaimanakah praktik keadilan jika dikaitkan dengan upaya pemberantasan KKN di negara kita? Al-hamdulillah, pemerintah kita melalui KOmisi pemberntasan Korupsi sedang giat-giatnya menegakan keadilan, mengusut tuntas para pelanggar hukum, terutama para koruptor kelas kakap, Jangan sampai, pencuri sandal dipukuli sampai mati, eeh….koruptor pembobol uang rakyat kok sebab itu, kami menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia, jadikanlah kejujuran sebagai landasan etis dalam segala akivitas dan perbuatan, kepada aparatur pemeritah agar selalu bersikap amanah terhadap tugas dan kewajiban, juga kepada para penegak hukum, bulatkan tekad, ikhlaskan niat, untuk menegakkan hukum dengan seadil-adilnya dinegara langkah tersebut telah kita lakukan maka mewujudkan pemerintahan bebas KKN bukan lagi impian melainkan suatu kenyataan. Amin ya Rabbal’ Jika sikap ini yang kita tumbuhkembangkan, Allah akan mencatatnya sebagai amal sholeh dalam konteks pembangunan yang akan mendapat balasan dari Allah, sebagaimana terangkai dalam QS. al-Maidah [5] 9 وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَهُمْ مَغْفِرَةٌ وَأَجْرٌ عَظِيمٌAllah telah berjanji kepada orang yang beriman dan beramal kebaikan, bahwa bagi mereka ampunan dan pahala yang berakhirnya lantunan kalam Illahi tadi, uraian ini dapat disimpulkan, bahwa KKN, korupsi, kolusi dan nevotisme merupakan penyakit sosial yang kronis yang harus kita obati, dengan internalisasi dan aktualisasi implentasi nilai-nilai kejujuran dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari, insya Allah pemerintahan akan bebas KKN, sehingga pertiwi kembali berseri, karena pemerintahnya semakin berbudi. Amin ya Rabbal’ عليكم ورحمة الله وبركا تهdemikianlah contoh teks syarhil qur’an semoga bermanfaatshare link website ini jika bermanfaat ya terimakasih Buku Narasi Syarhil Qur'an jilid pertama ini pada dasarnya merupakan kumpulan teks-teks Syarhil Qur'an baik yang penulis buat sendiri atau atas hasil revisi, rekonstruksi penulis terhadap teks-teks yang telah dibukukan oleh LPTQ Jawa Barat dan Banten. Namun bedanya adalah, pada buku ini akan dijelaskan secara luas tentang bagaiamana pembinaan yang telah dilakukan oleh Padepokan Syarhil Qur'an dalam mencetak para peserta binaan, baik untuk mendulang juara di dalam musabaqah ataupun berdaya guna di dalam masyarakat luas. Untuk itu, akan dibahas di dalamnya tentang berbagai masalah permusabaqahan syarhil Qur'an baik dari segi konseptual hingga implementasinya, dan buku ini disusun sebagai bahan normatif pembinaan syarhil Qur'an yang alhamdulillah telah mensukseskan banyak santri di Padepokan Syarhil Qur'an Lampung baik MTQ di tingkat Kabupaten, Kota hingga Propinsi baik di Lampung maupun di luar Lampung, yang tentunya akan terus mengalami penyempurnaan ke depan.

kumpulan teks syarhil qur an terbaru